Jakarta, DetakindonesiaNews – Group Diskusi Nasional (GDN) Eks Aktivis Angkatan ’66 (L’66); mengharapkan Pemerintah RI baru mendatang untuk lebih serius menangani urusan Pangan dengan membentuk kembali Kementerian Pangan yang membawahi Bulog, Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan.
Sejalan dengan itu GDN L’66 juga mengharapkan Pemerintahan baru dibawah pimpinan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuning Raka untuk lebih serius mengembangkan dan membangun Balai Benih, bibit unggul pertanian dan peternakan diseluruh Indonesia. Tata kelola amburadul dan keengganan membangun Balai benih dan bibit unggul ini, menyebabkan kebijakan impor lebih diutamakan dan lebih menguntungkan kelompok pengusaha tertentu (oligarki).
Peserta diskusi yang disenggarakan kemarin (31/07/24) disebuah Hotel dikawasan Menteng Jakarta Pusat ini, dihadiri sejumlah eks aktivis lintas generasi antara lain Angkatan ’66, Angkatan ’74, ’78 dan 85.
Ketua GDN L’66 Teddy Syamsuri mengatakan banyak permasalahan bangsa yang krusial dibahas dan forum ini dengan mengundang sejumlah tokoh negarawan untuk melahirkan suatu solusi.
Solusi tersebut disampaikan kepada instansi terkait dan Pimpinan Negara untuk ditindak lanjuti.
GDN L’66 berharap Pemerintahan baru Prabowo Sugianto dan Gibran Rakabuning Raka lebih peka terhadap semua masalah dan suara Hati Nurani Rakyat, sebagai mana yang pernah dicanangkan pada masa Pemerintahan Presiden Soeharto yaitu Trilogi Pembangunan dan Delapan Jalur Pemerataan yang selalu termaktub dalam GBHN.