Kuansing, Detakindonesianews – Bupati Kuansing H Suhardiman Amby sebelum technical meeting dan pencabutan undian pacu jalur mengingatkan pada semua peserta jalur, untuk menjaga silaturrahmi, menjaga kekompakan, ketertiban dan keamanan.
“Di mana pacu jalur tahun 2025 ini sudah viral. Wapres Rakabuming Raka, menteri negara, duta-duta besar, wisatawan mancanegara dan pengunjung lainnya akan ramai datang ke Kuansing,” ungkap Bupati Kuansing pada pembukaan Technical meeting bertempat di Gedung Narosa, Selasa (19/8/2025) sore.
Dikatakannya, sudah seyogyanya seluruh peserta jalur, dan masyarakat Kuansing tanpa terkecuali ikut menyukseskan pacu jalur, tradisi dan budaya kebanggaan Kuansing ini.
Sementara Kadis Pariwisata Kuansing Azhar menyebutkan bahwa pada hari pertama setelah pembukaan, akan dilepas sebanyak 50 jalur (25 kali hilir), undian pertama sampai 25 di hilir hari pertama. “Jadi ada 6 kali hilir (12 jalur) yang akan dilepas oleh Wapres, dan ini di luar undian resmi,” katanya.
Sedangkan panitia seksi gelanggang hanya membolehkan uji gelanggang pada hari ini saja (Selasa, 19/8/2025) dan besok (Rabu, 20/8/2025) sudah tidak dibenarkan lagi,” ujarnya.
Sedangkan untuk pembacaan Tata tertib Pacu Jalur Tradisional tahun 2025 disampaikan Darwis yang menyebutkan bahwa untuk jalur yang ikut berpacu harus dilengkapi dengan tukang tari, timbo ruang dan tukang onjai dan berpakaian Melayu.
Kemudian, katanya, jalur yang mendaftar harus membawa dua bendera, dan menunjuk salah satu anak pacu untuk menjadi wakil anak pacuan.
“Semua jalur yang telah mendaftar akan diundi, untuk memilih nomor urut hilir dan jalan,” sebutnya.
Sebelum jalur di lepas, hanya diberikan waktu pemanggilan tiga kali, dengan waktu maksimal 2 menit jika tidak ada, maka jalur dinyatakan kalah.
Sebanyak 228 jalur dari Kabupaten Kuansing, Inhu dan Sumatra Barat, turut serta meramaikan Event Pacu Jalur Tradisional Tahun 2025, yang berlangsung di Tepian Narosa Teluk Kuantan mulai dari tanggal 20 sampai 24 Agustus mendatang.
Adapun Jalur yang ikut berpacu sebanyak 228 jalur yang berasal dari kecamatan:
1. Hulu Kuantan 14 jalur;
2. Kuantan Mudik 26 jalur;
3. Gunung Toar 17 jalur;
4. Kuantan Tengah 35 jalur;
5. Sentajo Raya 10 jalur;
6. Benai 17 jalur;
7. Inuman 16 jalur;
8. Kuantan Hilir 12 jalur;
9. Kuantan Hilir Seberang 11 jalur;
10. Cerenti 10 jalur;
11. Pucuk Rantau 2 jalur;
12. Pangean 17 jalur;
13. Logas Tanah Darat 2 jalur;
14. Singingi 1 Jalur;
15. Kabupaten Indragiri Hulu 37 Jalur;
14. Provinsi Sumatra Barat 1 Jalur.
Sedangkan hadiah yang diperebutkan oleh jalur-jalur yang meraih juara antara lain:
a. Juara 1 memperoleh uang pembinaan sebesar 80 juta rupiah, piala bergilir, piala tetap dan tonggol juara;
b. Juara II memperoleh uang pembinaan sebesar 70 juta rupiah, piala tetap dan tonggol juara;
c. Juara III memperoleh uang pembinaan sebesar 65 juta rupih, piala tetap dan tonggol juara;
d. Juara IV memperoleh uang pembinaan sebesar 55 juta rupiah dan tonggol juara;
e. Juara V memperoleh uang pembinaan 50 juta rupiah dan tonggol juara;
f. Juara VI memperoleh uang pembinaan sebesar 45 juta dan tonggol juara;
g. Juara VII memperoleh uang pembinaan sebesar 35 juta dan tonggol juara;
h. Juara VIII memperoleh uang pembinaan sebesar 25 juta rupiah dan tonggol juara;
i. Juara IX memperoleh uang pembinaan sebesar 17,5 juta rupiah dan tonggol juara;
j. Juara X memperoleh uang pembinaan sebesar 13,5 juta rupiah dan tonggol juara;
k. Juara XI-XV, masing-masing berhak mendapatkan uang pembinaan sebesar 7,5 juta rupiah dan tonggol juara. (Inf)