Menu

Mode Gelap
Cooling System Dalam Rangka Pilkada Damai 2024, Polsek Rumbai Respon aduan masyarakat pada jumat Curhat sambangi kedai tuak Umbansari Dewi Arisanty Masih Sah Sebagai Ketua Komnas Perlindungan Anak Riau PAC PP Medang kampai baru, Resmi dikukuhkan Oleh MPC Lapor Kajati Riau, Diduga Kades Tanjung Punak Jual Lahan Desa Ke Pengusaha Diduga Para Oknum TNI Berani Bermain Kayu Ilegal Logging Dari Siak Kecil Masuk Ke Kota Dumai Di Penghujung Tahun 2024 KPU Riau Raih Empat Penghargaan Pengamat Intelijen Stanislaus Riyanta: Intelijen Indonesia Butuh Intelligence Cycle yang Mengakomodasi Kontra Intelijen Bawaslu Provinsi Riau Siap Sampaikan Keterangan di Sidang Sengketa Pilkada MK

Pekanbaru

Kegiatan Pengkajian Strategi Penanggulangan Karhutla oleh Polri di Wilayah Polda Riau

Teuku Reyzabadge-check


					Kegiatan Pengkajian Strategi Penanggulangan Karhutla oleh Polri di Wilayah Polda Riau Perbesar

Pekanbaru, DetakindonesiaNews – Polresta Pekanbaru menjadi tuan rumah kegiatan “Pengkajian Strategi Kepolisian Polri dalam Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan di Wilayah Hukum Polda Riau”  Kegiatan ini diadakan di Aula Zapin Polresta Pekanbaru dan dipimpin oleh Karojianstra SOPS Polri Brigjen Pol Marsudianto, S.I.K., M.Si. Pada hari Selasa, (6-8 2024)

Acara dimulai pada pukul 13.00 WIB dan dihadiri oleh para pejabat dari Polres/ta Polda Riau, termasuk Polresta Pekanbaru, Polres Siak, Polres Kampar, Polres Pelalawan, Polres Kuansing, Polres Indragiri Hulu, dan Polres Indragiri Hilir.

Rangkaian acara diawali dengan pembukaan oleh protokol, dilanjutkan dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya, dan pembacaan doa. Wakapolresta Pekanbaru AKBP Henky Poerwanto, S.I.K., M.M. memberikan kata sambutan yang menegaskan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Beliau juga mengungkapkan bahwa Provinsi Riau telah menetapkan siaga darurat bencana karhutla hingga 30 November 2024, dan Pekanbaru sendiri telah menetapkan status siaga karhutla mulai 6 Agustus 2024.

AKBP Henky Poerwanto mengapresiasi penggunaan Aplikasi Dashboard Lancang Kuning (DLK) yang terbukti efektif dalam mendeteksi titik api secara cepat dan mencegah meluasnya kebakaran. Ia juga menekankan pentingnya koordinasi antara internal dan eksternal, serta dukungan anggaran dari Kapolda Riau dalam operasi aman nusa II.

Brigjen Pol Marsudianto, dalam sambutannya, menekankan bahwa instruksi presiden meminta Polri untuk mengembangkan strategi penanganan karhutla, baik teknis maupun taktis. Beliau juga mengingatkan pentingnya kerjasama dengan berbagai stakeholder dan pengembangan strategi untuk wilayah yang didominasi tanah gambut. Dalam hal pemadaman, prosedur standar operasional (SOP) dan keamanan diri harus tetap diperhatikan.

Brigjen Pol Marsudianto juga menyoroti penurunan signifikan dalam kejadian karhutla di Polda Riau dan meminta masukan terkait upaya pencegahan dan penanggulangan karhutla ke depan.

Acara ditutup dengan foto bersama dan dilanjutkan dengan pengkajian strategi kepolisian dalam penanggulangan karhutla. Kegiatan berlangsung dengan lancar dan situasi terkendali hingga selesai pada pukul 16.30 WIB.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Diduga Para Oknum TNI Berani Bermain Kayu Ilegal Logging Dari Siak Kecil Masuk Ke Kota Dumai

18 Desember 2024 - 06:48 WIB

Di Penghujung Tahun 2024 KPU Riau Raih Empat Penghargaan

15 Desember 2024 - 11:15 WIB

Bawaslu Provinsi Riau Siap Sampaikan Keterangan di Sidang Sengketa Pilkada MK

11 Desember 2024 - 16:32 WIB

Terus Berbenah, Lapas Narkotika Rumbai Gelar Razia Insidentil

11 Desember 2024 - 14:11 WIB

Jelang PHP di MK, Bawaslu Riau Beserta Jajaran Mulai Lakukan Pengumpulan dan Pengarsipan Data Hasil Pengawasan dari Semua Tingkatan

10 Desember 2024 - 15:36 WIB

Trending di Pekanbaru