Menu

Mode Gelap
Cooling System Dalam Rangka Pilkada Damai 2024, Polsek Rumbai Respon aduan masyarakat pada jumat Curhat sambangi kedai tuak Umbansari Dewi Arisanty Masih Sah Sebagai Ketua Komnas Perlindungan Anak Riau PAC PP Medang kampai baru, Resmi dikukuhkan Oleh MPC Lapor Kajati Riau, Diduga Kades Tanjung Punak Jual Lahan Desa Ke Pengusaha Diduga Para Oknum TNI Berani Bermain Kayu Ilegal Logging Dari Siak Kecil Masuk Ke Kota Dumai Di Penghujung Tahun 2024 KPU Riau Raih Empat Penghargaan Pengamat Intelijen Stanislaus Riyanta: Intelijen Indonesia Butuh Intelligence Cycle yang Mengakomodasi Kontra Intelijen Bawaslu Provinsi Riau Siap Sampaikan Keterangan di Sidang Sengketa Pilkada MK

Pekanbaru

Diduga Oknum ASN Salah Satu UPT Di DLHK Riau Kirim Tukang Ancam

Teuku Reyzabadge-check


					Diduga Oknum ASN Salah Satu UPT Di DLHK Riau Kirim Tukang Ancam Perbesar

Pekanbaru, DetakindonesiaNews– Insiden pengancaman yang dialami Wakil Ketua Dewan Pimpinan Pusat Perkumpulan Pemimpin Redaksi Intelektual (DPP – PPRI) usai dirinya mengambil video di Kantor UPT Pelaksana Teknis Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Riau, JL. Hr Soebrantas Pekanbaru, Rabu 17 Juli 2024.

Kepada sejumlah media St Sugi Pramono selaku Waketum DPP – PPRI menceritakan, pada Jumat (19/07/2024) bermula saat dirinya selaku Pimpinan Redaksi salah satu media online bersama seorang rekan wartawan saat hendak mengkonfirmasi pemberitaan, namun Kepala UPT dan salah seorang Kasi pun tidak bisa ditemui karena sedang acara di Kantor DLH Riau.

Lalu Sutan bersama rekan wartawannya menanyakan Bendahara UPT, karena pemberitaan yang hendak dikonfirmasi juga menyangkut kinerja Bendahara, dan di jawab salah seorang Staf “bendahara juga sedang di DLH”.

Tiba – tiba saja lanjut Sutan dirinya menerima intimidasi melalui telpon dari dua nomer yang berbeda mengaku sebagai Abang dari Oknum Bendahara YH (08131512xxxx – +1(343)501-5627), bahkan sampai di ancam untuk dibunuh.

“Nomer pertama menelpon mengaku Abang YH, berkata “Awas nanti kalau jumpa ya, kubunuh kau!, dan yang kedua menelepon melontarkan kata – kata kasar, ‘untuk apa kau nyari -nyari adek saya, urusan kau apa, sampai kau video videokan kantor!, awas kau ya,”ujar Sutan mencontohkan ucapan penelepon.

Lebih lanjut Sutan menyampaikan, sebagai wartawan dirinya hanya bermaksud mengkomfirmasi kepada Bendahara UPT, dan mengambil video kantor yang diketahui Security yang bertugas, namun direspon dengan sangat tidak baik.

Oknum ASN YH yang diketahui menjabat sebagai Bendahara UPT Pelatihan Kehutanan dan Pemberdayaan Masyarakat saat dihubungi wartawan pukul 16:22 wib, 17 Juli 2024 melalui nomer whatsaap 0812-6878-XXXX, menolak memberikan penjelasan.

“Ada apa pak, hub media dengan saya apa, Klu urusan kantor anda lsg aja ke atasan sy ya… sy cm staf, oke,”tulisnya.

Ditempat terpisah Plt Kepala Dinas Lingkungan dan Kehutanan (LHK) Provinsi Riau, M Job Kurniawan saat dikonfirmasi wartawan melalui selulernya, Jumat (19/07/2024) mengatakan pihaknya akan memanggil Kepala UPT untuk klarifikasi.

“Kita akan panggil Kepala UPT nya Pak Sri, melaporkan ke Saya,”ucapnya.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Diduga Para Oknum TNI Berani Bermain Kayu Ilegal Logging Dari Siak Kecil Masuk Ke Kota Dumai

18 Desember 2024 - 06:48 WIB

Di Penghujung Tahun 2024 KPU Riau Raih Empat Penghargaan

15 Desember 2024 - 11:15 WIB

Bawaslu Provinsi Riau Siap Sampaikan Keterangan di Sidang Sengketa Pilkada MK

11 Desember 2024 - 16:32 WIB

Terus Berbenah, Lapas Narkotika Rumbai Gelar Razia Insidentil

11 Desember 2024 - 14:11 WIB

Jelang PHP di MK, Bawaslu Riau Beserta Jajaran Mulai Lakukan Pengumpulan dan Pengarsipan Data Hasil Pengawasan dari Semua Tingkatan

10 Desember 2024 - 15:36 WIB

Trending di Pekanbaru